Senin, 07 Februari 2011

sejarah islam masa abbasiyah

Bani Abbasiyah berhasil memegang kekuasaan kekhalifahan selama tiga abad, mengkonsolidasikan kembali kepemimpinan gaya Islam dan menyuburkan ilmu pengetahuan dan pengembangan budaya Timur Tengah. Tetapi pada tahun 940 kekuatan kekhalifahan menyusut ketika orang-orang non-Arab, khususnya orang Turki (dan kemudian diikuti oleh orang Mameluk di Mesir pada pertengahan abad ke-13), mulai mendapatkan pengaruh dan mulai memisahkan diri dari kekhalifahan.
Meskipun begitu, kekhalifahan tetap bertahan sebagai simbol yang menyatukan dunia Islam. Pada masa pemerintahannya, Bani Abbasyiah mengklaim bahwa dinasti mereka tak dapat disaingi. Namun kemudian, Said bin Husain, seorang muslim Syiah dari dinasti Fatimiyyah yang mengaku bahwa anak perempuannya adalah keturunan Nabi Muhammad, mengklaim dirinya sebagai Khalifah pada tahun 909, sehingga timbul kekuasaan ganda di daerah Afrika Utara. Pada awalnya ia hanya menguasai Maroko, Aljazair, Tunisua dan Libya. Namun kemudian, ia mulai memperluas daerah kekuasaannya sampai ke Mesir dan Palestina, sebelum akhirnya Bani Abbasyiah berhasil merebut kembali daerah yang sebelumnya telah mereka kuasai, dan hanya menyisakan Mesir sebagai daerah kekuasaan Bani Fatimiyyah. Dinasti Fatimiyyah kemudian runtuh pada tahun 1171. Sedangkan Bani Ummayah bisa bertahan dan terus memimpin komunitas Muslim di Spanyol, kemudian mereka mengklaim kembali gelar Khalifah pada tahun 929, sampai akhirnya dijatuhkan kembali pada tahun 1031. Kekhalifahan Abbasiyah adalah kekhalifahan kedua Islam yang berkuasa di Bagdad (sekarang ibu kota Irak) sejak tahun 750. Kekhalifahan ini berkembang pesat dan menjadikan dunia Islam sebagai pusat pengetahuan dengan menerjemahkan dan melanjutkan tradisi keilmuan Yunani dan Persia. Kekhalifahan ini meredup setelah naiknya bangsa tentara-tentara Turki yang mereka bentuk. Kejatuhan totalnya pada tahun 1258 disebabkan serangan bangsa Mongol yang dipimpin Hulagu Khan yang menghancurkan Bagdad dan tak menyisakan sedikitpun dari pengetahuan yang dihimpun di perpustakaan Bagdad.
Bani Abbasiyyah merupakan keturunan dari Abbas bin Abdul-Muththalib (566-652) yang juga merupakan paman dari Nabi Muhammad s.a.w., oleh karena itu mereka termasuk ke dalam Bani Hasyim. Sedangkan Bani Umayyah yang merupakan salah satu kabilah dalam Quraisy, bukan termasuk yang seketurunan dengan Nabi.
Muhammad bin Ali, cicit Saidina Abbas menjalankan kampanye untuk mengembalikan kekuasaan pemerintahan kepada keluarga Bani Hasyim di Parsia pada masa pemerintahan Khalifah Umar bin Abdul Aziz. Pada masa pemerintahan Khalifah Marwan II, pertentangan ini semakin memuncak dan akhirnya pada tahun 750, Abu al-Abbas al-Saffah menang melawan pasukan Bani Umayyah dan kemudian dilantik sebagai khalifah.
Kekhalifahan Abbasiyah adalah yang pertama kali mengorganisasikan penggunaan tentara-tentara budak yang disebut Mamaluk pada abad 9. Dibuat oleh Al-Ma’mun tentara-tentara budak ini didominasi oleh bangsa Turki tetapi juga banyak diisi oleh bangsa Berber dari Afrika Utara dan Slav dari Eropa Timur. Ini adalah suatu inovasi sebab sebelumnya yang digunakan adalah tentara bayaran dari Turki.
Bagaimanapun tentara Mamaluk membantu sekaligus menyulitkan kekhalifahan Abbasiyah. karena berbagai kondisi yang ada di umat muslim saat itu pada akhirnya kekhalifahan ini hanya menjadi simbol dan bahkan tantara Mamaluk ini berhasil berkuasa dan mendirikan kesultanan di Mesir, dengan menyatakan diri berada di bawah kekuasaan (simbolik) kekhalifahan.
Penyebab runtuhnya IPTEK masa kejayaan Islam
keruntuhan khilafah dan kemunduran umat Islam itu banyak disebabkan oleh persoalan internal umat Islam sendiri, seperti kecenderungan penguasa korup yang lebih mementingkan uang dan kekuasaan, serta perpecahan di kalangan umat Islam.
Berbicara masalah ilmu pengetahuan dan teknologi, jika dibandingkan dengan masyarakat Barat, umat Islam jauh tertinggal. Umat Islam senantiasa berteman akrab dengan kebodohan, bahkan sumber daya alam yang melimpah ruah di negara-negara berpenduduk muslim mayoritas tidak bisa membuat rakyatnya makmur. Penyebabnya, ketidakmampuan mengelola sumber daya alam yang dimiliki. Jika kita membandingkan realitas umat Islam saat ini dengan realitas umat Islam di masa Khilafah Abbasiyah, terlihat perbedaan yang mencolok…
Di zaman Abbasiyah umat Islam mampu menjadi sumber ilmu pengetahuan yang dipegang Barat saat ini. Sedangkan umat Islam saat ini hanya menjadi konsumen dari ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan masyarakat Barat. Melihat keterpurukan umat saat ini dan kemajuan umat Islam masa lampau muncul ide membangun kembali “runtuhnya� peradaban Islam yang dikemas dalam bentuk jihad membangun peradaban. Apa yang dimaksud dengan jihad membangun peradaban? Untuk mengupas masalah ini Center for Moderate Muslim (CMM) bekerjasama dengan Radio Republik Indonesia (RRI) menggelar dialog interaktif dengan narasumber M. Hilaly Basya, Direktur Eksekutif Center for Moderate Muslim (CMM) pada tanggal 19 Juni 2006. Berikut petikannya:
Topik kita kali ini adalah “jihad membangun peradaban�. Mungkin kita sudah pahami makna jihad karena sering kita dengar dan perbincangkan. Bisakah Anda jelaskan yang dimaksud dengan peradaban? Kalau kita sudah paham tentang pengertian jihad, maka kita harus pahami juga makna peradaban yang menjadi topik perbincangan kita kali ini. Makna peradaban bisa kita pahami dari gambaran peradaban-peradaban yang sudah ada dalam sejarah. Misalnya peradaban Islam dan Barat. Peradaban biasanya selalu dikaitkan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Jadi, jihad membangun peradaban berarti upaya bersungguh-sungguh membangun kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sesungguhnya makna peradaban lebih luas lagi dari apa yang tadi saya katakan. Seperti persoalan kemanusiaan, kebudayaan, moralitas, dan seterusnya.
Apakah peradaban didefinisikan hanya dikaitkan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi? Dalam batas-batas tertentu peradaban selalu dikaitkan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Menurut Anda, ilmu pengetahuan dan teknologi akan memengaruhi aspek-aspek lain dari peradaban? Benar sekali.
Apa signifikansi jihad membangun peradaban ini? Peradaban Barat yang maju saat ini memberikan kontribusi besar bagi kehidupan manusia secara umum. Artinya, seluruh kehidupan manusia tertolong, katakanlah mendapatkan kemudahan akibat peradaban Barat yang maju. Pentingnya membangun peradaban dalam rangka memudahkan kehidupan manusia itu sendiri. Misalnya dalam transportasi. Transportasi saat ini lebih mudah dan lebih cepat dibandingkan dengan zaman dulu.
Adakah agenda atau langkah-langkah penting yang harus dilakukan dalam rangka membangun peradaban? Sebelum membahas masalah ini, kita perlu mendapat gambaran bagaimana umat Islam dahulu membangun peradaban dan bagaimana pula masyarakat sekarang membangun peradaban. Setelah membahas masalah ini, saya kira kita akan mempunyai gambaran bagaimana seharusnya kita membangun atau membuat langkah-langkah dalam rangka membangun peradaban. Kita melihat bahwa saat ini peradaban Islam tertinggal dari peradaban Barat. Apa sebenarnya yang menyebabkan hal ini? Tradisi pengembangan ilmu pengetahuan di Barat dilakukan dalam rentang waktu yang cukup lama. Kalau dihitung dari sekarang, sekitar 300 atau 400 tahun yang lalu Barat mengembangkan teknologi secara tekun. Dari sini kita pahami bahwa kemajuan Barat yang merupakan proses panjang dari ketekunan dan keuletan masyarakat Barat mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Kalau dibandingkan dengan masyarakat atau bangsa-bangsa Islam, kita melihat bahwa tradisi pengembangan ilmu pengetahuan sebenarnya telah ada saat Islam baru tumbuh. Sayangnya tradisi pengembangan ilmu pengetahuan ini terputus di tengah-tengah dan barangkali sekarang baru beranjak untuk bangkit kembali.
Kemunduran Peradaban Islam
Setelah mengetahui asas kebangkitan peradaban Islam kini kita perlu mengkaji sebab-sebab kemunduran dan kejatuhannya. Dengan begitu kita dapat mengambil pelajaran dan bahkan menguji letak kelemahan, kekuatan, kemungkinan dan tantangan (SWOT). Kemunduran suatu peradaban tidak dapat dikaitkan dengan satu atau dua faktor saja. Karena peradaban adalah sebuah organisme yang sistemik, maka jatuh bangunnya suatu perdaban juga bersifat sistemik. Artinya kelemahan pada salah satu organ atau elemennya akan membawa dampak pada organ lainnya. Setidaknya antara satu faktor dengan faktor lainnya – yang secara umum dibagi menjadi faktor eksternal dan internal – berkaitan erat sekali. Untuk itu, akan dipaparkan faktor-faktor ekternal terlebih dahulu dan kemudian faktor internalnya. Untuk menjelaskan faktor penyebab kemunduran umat Islam secara eksternal kita rujuk paparan al-Hassan yang secara khusus menyoroti kasus kekhalifahan Turkey Uthmani, kekuatan Islam yang terus bertahan hingga abad ke 20. Faktor-faktor tersebut adalah sbb:
1. Faktor ekologis dan alami, yaitu kondisi tanah di mana negara-negara Islam berada adalah gersang, atau semi gersang, sehingga penduduknya tidak terkonsentrasi pada suatu kawasan tertentu. Kondisi ekologis ini memaksa mereka untuk bergantung kepada sungai-sungai besar, seperti Nil, Eufrat dan Tigris. Secara agrikultural kondisi ekologis seperti ini menunjukkan kondisi yang miskin. Kondisi ini juga rentan dari sisi pertahanan dari serangan luar. Faktor alam yang cukup penting adalah Pertama, Negara-negara Islam seperti Mesir, Syria, Iraq dan lain-lain mengalami berbagai bencana alam. Antara tahun 1066-1072 di Mesir terjadi paceklik (krisis pangan) disebabkan oleh rusaknya pertanian mereka. Demikian pula di tahun 1347-1349 terjadi wabah penyakit yang mematikan di Mesir, Syria dan Iraq. Kedua, letak geografis yang rentan terhadap serangan musuh. Iraq, Syria, Mesir merupakan target serangan luar yang terus menerus. Sebab letak kawasan itu berada di antara Barat dan Timur dan sewaktu-waktu bisa menjadi terget invasi pihak luar.
2. Faktor eksternal. Faktor eksternal yang berperan dalam kajatuhan peradaban Islam adalah Perang Salib, yang terjadi dari 1096 hingga 1270, dan serangan Mongol dari tahun 1220-1300an. “Perang Salib�, menurut Bernard Lewis, “pada dasarnya merupakan pengalaman pertama imperialisme barat yang ekspansionis, yang dimotivasi oleh tujuan materi dengan menggunakan agama sebagai medium psikologisnya.� Sedangkan tentara Mongol menyerang negara-negara Islam di Timur seperti Samarkand, Bukhara dan Khawarizm, dilanjutkan ke Persia (1220-1221). Pada tahun 1258 Mongol berhasil merebut Baghdad dan diikuti dengan serangan ke Syria dan Mesir. Dengan serangan Mongol maka kekhalifahan Abbasiyah berakhir.
3. Hilangnya Perdagangan Islam Internasional dan munculnya kekuatan Barat. Pada tahun 1492 Granada jatuh dan secara kebetulan Columbus mulai petualangannya. Dalam upayanya mencari rute ke India ia menempuh jalur yang melewati negara-negara Islam. Pada saat yang sama Portugis juga mencari jalan ke Timur dan juga melewati negara-negara Islam. Di saat itu kekuatan ummat Islam baik di laut maupun di darat dalam sudah memudar. Akhirnya pos-pos pedagangan itu dengan mudah dikuasai mereka. Pada akhir abad ke 16 Belanda, Inggris dan Perancis telah menjelma menjadi kekuatan baru dalam dunia perdagangan. Selain itu, ternyata hingga abad ke 19 jumlah penduduk bangsa Eropa telah meningkat dan melampaui jumlah penduduk Muslim diseluruh wilayah kekhalifahan Turkey Uthmani. Penduduk Eropa Barat waktu itu berjumlah 190 juta, jika ditambah dengan Eropa timur menjadi 274 juta; sedangkan jumlah penduduk Muslim hanya 17 juta. Kuantitas yang rendah inipun tidak dibarengi oleh kualitas yang tinggi.
Sebagai tambahan, meskipun Barat muncul sebagai kekuatan baru, Muslim bukanlah peradaban yang mati seperti peradaban kuno yang tidak dapat bangkit lagi. Peradaban Islam terus hidup dan bahkan berkembang secara perlahan-lahan dan bahkan dianggap sebagai ancaman Barat. Sesudah kekhalifahan Islam jatuh, negara-negara Barat menjajah negara-negara Islam. Pada tahun 1830 Perancis mendarat di Aljazair, pada tahun 1881 masuk ke Tunisia. Sedangkan Inggris memasuki Mesir pada tahun 1882. Akibat dari jatuhnya kekhalifahan Turki Uthmani sesudah Perang Dunia Pertama, kebanyakan negara-negara Arab berada dibawah penjajahan Inggris dan Perancis, demikian pula kebanyakan negara-negara Islam di Asia dan Afrika. Setelah Perang Dunia Kedua kebanyakan negara-negara Islam merdeka kembali, namun sisa-sisa kekuasaan kolonialisme masih terus bercokol. Kolonialis melihat bahwa kekuatan Islam yang selama itu berhasil mempersatukan berbagai kultur, etnik, ras dan bangsa dapat dilemahkan. Yaitu dengan cara adu domba dan tehnik divide et impera sehingga konflik intern menjadi tak terhindarkan dan akibatnya negara-negara Islam terfragmentasi menjadi negeri-negeri kecil.

http://blog.ub.ac.id/wahyu/2010/04/07/islam-pada-masa-bani-abbasiyah/

Minggu, 30 Januari 2011

shortcut mozilla firefox

Using Shortcuts
This document uses the following format for listing shortcuts:
Example:
Command Windows Mac Linux
Copy Ctrl+C Cmd+C Ctrl+C


General Mozilla Shortcuts

These shortcuts are available from all Mozilla windows:
Command Windows Mac Linux
Command Windows Mac Linux
Copy Ctrl+C Cmd+C Ctrl+C
Paste Ctrl+V Cmd+V Ctrl+V
Cut Ctrl+X Cmd+X Ctrl+X
Close Window Ctrl+W Cmd+W Ctrl+W
Delete Next Word Ctrl+Del
Ctrl+Del
Go Up One Page Page Up Page Up Page Up
Go Down One Page Page Down Page Down Page Down
Go Up One Line Up Arrow Up Arrow Up Arrow
Go Down One Line Down Arrow Down Arrow Down Arrow
Undo Ctrl+Z Cmd+Z Ctrl+Z
Redo Ctrl+Shift+Z Cmd+Shift+Z Ctrl+Shift+Z
Find Ctrl+F Cmd+F Ctrl+F
Find Again Ctrl+G or F3 Cmd+G Ctrl+G
Find Links As You Type ' (apostrophe) ' (apostrophe) ' (apostrophe)
Find Text As You Type / / /
Open search engine page Ctrl+Shift+F Cmd+Shift+F Ctrl+Shift+F
Open Context Menu Shift+F10 Ctrl+Space Shift+F10
Open Main Menu (switches to the first drop-down menu at the top of the window. example: "File" in Windows) Alt or F10 (Mac OS X: Controlled through keyboard preference in Control Panel) F10
Move to beginning of line (in a text editing field) Home Cmd+Left Arrow Ctrl+A
Move to end of line (in a text editing field) End Cmd+Right Arrow Ctrl+E
Exit Mozilla Ctrl+Q Cmd+Q Ctrl+Q
Start Navigator Ctrl+1 Cmd+1 Ctrl+1
Start Mail & Newsgroups Ctrl+2 Cmd+2 Ctrl+2
Open Middle Tab Ctrl+3 Cmd+3 Ctrl+3
Start Composer Ctrl+4 Cmd+4 Ctrl+4
Start Address Book Ctrl+5 Cmd+5 Ctrl+5
Start IRC Chat Ctrl+6 Cmd+6 Ctrl+6



Navigator Shortcuts

Command Windows Mac Linux
Open Manage Bookmarks Window Ctrl+B Cmd+B Ctrl+B
Add Page to Bookmarks Ctrl+D Cmd+D Ctrl+D
File Bookmark (to customize and file a page you are bookmarking) Ctrl+Shift+D Cmd+Shift+D Ctrl+Shift+D
Bookmark Properties (for selected bookmark in Manage Bookmarks window) Ctrl+I Cmd+I Ctrl+I

 

Command Windows Mac Linux
Command Windows Mac Linux
Open History Window Ctrl+H Cmd+Shift+H Ctrl+H
Reload Ctrl+R Cmd+R Ctrl+R
Force Reload (not from cache) Ctrl+Shift+R Cmd+Shift+R Ctrl+Shift+R
Back Alt+Left Arrow or Backspace Cmd+Left Arrow Alt+Left Arrow
Forward Alt+Right Arrow Cmd+Right Arrow Alt+Right Arrow
Stop Esc Esc Esc
Home Alt+Home Cmd+Home Alt+Home
Go to Bottom of Page End
End
Go to Top of Page Home Home Home
Select All Text in Location Bar Ctrl+L or Alt+D Cmd+L Ctrl+L or Alt+D
Open Web Page Location Ctrl+Shift+L Cmd+Shift+L Ctrl+Shift+L
Open Selected Link in a Web Page Enter Return Enter
Exit Mozilla Ctrl+Q Cmd+Q Ctrl+Q
Move to Next Frame (in web pages using frames) F6 Ctrl+Tab or F6 (if F6 is not programmed for another command) F6
Move to Previous Frame (in web pages using frames) Shift+F6 Ctrl+Shift+Tab or Shift+F6 (if F6 is not programmed for another command) Shift+F6
New Navigator Window Ctrl+N Cmd+N Ctrl+N
Move to Next/Previous Link or Form Element in a Web Page Tab/Shift+Tab Tab/Shift+Tab Tab/Shift+Tab
Open File Ctrl+O Cmd+O Ctrl+O
Close Window Ctrl+W Cmd+W Ctrl+W
Save Page As Ctrl+S Cmd+S Ctrl+S
Save Linked Page (when a link is selected) Shift+Enter Option+Enter Shift+Enter
Print Page Ctrl+P Cmd+P Ctrl+P
Go Up One Page Page Up/ Shift+Space Page Up/ Shift+Space Page Up/ Shift+Space
Go Down One Page Page Down/Space Page Down/Space Page Down/Space
Go Up One Line Up Arrow Up Arrow Up Arrow
Go Down One Line Down Arrow Down Arrow Down Arrow
Turn on/off Caret Mode F7 F7 (if F7 is not programmed for another command) F7


Command Windows Mac Linux
Full Screen (toggle) F11
F11 (may depend on window manager)
Zoom Text Smaller Ctrl+- (minus sign) Cmd+- (minus sign) Ctrl+- (minus sign)
Zoom Text Larger Ctrl+= (plus sign) Cmd+= (plus sign) Ctrl+= (plus sign)
No Zoom (back to normal/100%) Ctrl+0 Cmd+0 Ctrl+0
View Page Information Ctrl+I Cmd+I Ctrl+I
View Page Source Ctrl+U Cmd+U Ctrl+U

 


Mail & Newsgroups Shortcuts

Command Windows Mac Linux
Command Windows Mac Linux
Save Message as File Ctrl+S Cmd+S Ctrl+S
Open Message (in a new window) Ctrl+O Cmd+O Ctrl+O
Delete Message Del Del Del
Undo Delete Message Ctrl+Z Cmd+Z Ctrl+Z
Select All Messages Ctrl+A Cmd+A Ctrl+A
Collapse All Threads \ (backslash key) \ (backslash key) \ (backslash key)
Expand All Threads * (asterisk key) * (asterisk key) * (asterisk key)
Message Source Ctrl+U Cmd+U Ctrl+U
Go to Next Message F F F
Go to Next Unread Message N N N
Go to Next Unread Thread T T T
Go to Previous Message B B B
Go to Previous Unread Message P P P
Reply to Message (replies only to sender) Ctrl+R Cmd+R Ctrl+R
Reply to All in Message (replies to sender and to other email addresses in message) Ctrl+Shift+R Cmd+Shift+R Ctrl+Shift+R
Forward Message Ctrl+L Cmd+L Ctrl+L
Edit as New (compose new email using the body and attachments of the selected message) Ctrl+E Cmd+E Ctrl+E
Mark Message as Read M M M
Mark Thread as Read R R R
Mark All Messages in Selected Folder as Read Ctrl+Shift+C Cmd+Shift+C Ctrl+Shift+C

 

Composer Shortcuts

Command Windows Mac Linux
Command Windows Mac Linux
Save Page Ctrl+S Cmd+S Ctrl+S
Open File Ctrl+O Cmd+O Ctrl+O
Close Page Ctrl+W Cmd+W Ctrl+W
Find in Page Ctrl+F Cmd+F Ctrl+F
Find Again Ctrl+G Cmd+G Ctrl+G
Insert/Edit Link Ctrl+L Cmd+L Ctrl+L
Increase Indent Ctrl+[ Cmd+[ Ctrl+[
Decrease Indent Ctrl+] Cmd+] Ctrl+]
Discontinue Text Styles Ctrl+Shift+T Cmd+Shift+T Ctrl+Shift+T
Discontinue Link Ctrl+Shift+K Cmd+Shift+K Ctrl+Shift+K
Select Row/Column Ctrl+Drag Cmd+Drag Ctrl+Drag
Select Cells(s) Ctrl+Click (drag to select block of cells, or continue clicking to select individual cells) Cmd+Click (drag to select block of cells, or continue clicking to select individual cells) Ctrl+Click (drag to select block of cells, or continue clicking to select individual cells)
Decrease Font Size Ctrl+- (minus sign) Cmd+- (minus sign) Ctrl+- (minus sign)
Increase Font Size Ctrl+= (equal sign) Cmd+= (equal sign) Ctrl+= (equal sign)
Text Style Bold Ctrl+B Cmd+B Ctrl+B
Text Style Italic Ctrl+I Cmd+I Ctrl+I
Text Style Underline Ctrl+U Cmd+U Ctrl+U
Text Style Fixed Width Ctrl+T Cmd+T Ctrl+T

 

Help Window Shortcuts

Command Windows Mac Linux
Open Help and Support Center within Navigator, Mail & Newsgroups, Composer, and Address Book F1 Help Key F1
Navigate Links within Content Pane (right pane) Tab Tab Tab
Switch between Content Pane and Search/Contents/Index/Glossary (toggle) F6 F6 F6
Navigate Index Terms (while Index Pane is selected) Up/Down Arrow Up/Down Arrow Up/Down Arrow
Scroll Pane (Content, Table of Contents, or Index) Up/Down Arrow Up/Down Arrow Up/Down Arrow
Expand/Collapse Table of Contents Tree Structure Left/Right Arrow Left/Right Arrow Left/Right Arrow
Print Page Ctrl+P Cmd+P Ctrl+P
Go Back to Previous Page Alt+Left Arrow Key Alt+Left Arrow Key Alt+Left Arrow Key
Go Forward One Page Alt+Right Arrow Key Alt+Right Arrow Key Alt+Right Arrow Key

 

 Sumber:  www.google.com/mozillakeyboardshortcuts

Selasa, 18 Januari 2011

sejarah blog

Kala itu, Blog (atau ketika itu bernama online diary) pada umumnya merupakan website yang berisi kumpulan link menuju halaman web lain yang disertai komentar dan opini pemilik online diary tersebut mengenai halaman dari tujuan link tersebut. Sehingga online diary ketika itu bisa juga dikatakan sebagai katalog link berdasarkan opini pemilik. Para diarist adalah editor yang memilih link mana yang menarik dan menampilkan link tersebut di online diarynya.
Pada tahun 1997, Jorn Barger, seorang programer yang juga mengelola website online diary “robot wisdom” menciptakan istilah weblog yang diambil dari kata “logging the web”. Logging bisa diartikan masuk. So, logging the web bisa diartikan “memasuki web”. Korelasinya adalah blogger awal di kala itu merupakan orang yang masuk ke belantara web dan menyortir link-link menarik berdasarkan opininya.
Hingga 1998, baru ada beberapa website yang dapat diidentifikasikan sebagai blog, hingga ketika itu menjelajahi semua weblog masih memungkingkan untuk di lakukan.
Pada tahun 1999, Peter Merholz menyebutkan istilah weblog sebagai wee-blog, hingga akhirnya dibuat pendek menjadi blog saja. Orang yang mengelola blog kemudian di sebut “blogger”.
Dari titik itulah semuanya berubah. Semakin hari, semakin banyak orang yang membuat blog. Pertumbuhan blog menjadi semakin signifikan ketika Pitas merilis Blogger.com pada Juli 1999. Blogger.com merupakan web service yang memungkinkan orang yang bahkan tidak memiliki kemampuan html sekalipun mampu menciptakan dan mengelola blog.
Di titik ini, blog benar-benar berubah. Bahkan definisi blog mulai bergeser.
Blog yang awalnya merupakan kumpulan link yang dikomentari oleh pemilik blog, mulai bergeser menjadi media ekspresi bebas semau pemilik blog yang ditampilkan secara kronologis terbalik.

Senin, 17 Januari 2011

tujuan dan sasaran

TUJUAN

1. Meningkatkan pendidikan yang adil dan merata
2. Rata – rata peningkatan nilai UN +0,2
3. Meningkatkan prilaku akhlak mulia bagi semua peserta didik
4. Meningkatkan pembelajaran Billingual
5. Meraih berbagai prestasi baik akademik maupun non akademik

SASARAN

1. Seluruh peserta didik berahklakulkarimah
2. Rata – rata peningkatan nilai UN + 0,2 (8,5)
3. Melaksanakan pembelajaran Billingual pada mata pelajaran MIPA
4. KPMP menjadi juara ditingkat kota Tasikmalaya

visi dan misi smp almuttaqin

VISI

Unggul Dan Terdepan Dalam Prestasi Berlandaskan Iman Dan Taqwa

Indikator :
1. Terwujudnya pendidikan yang adil dan merata
2. Terwujudnya pendidikan yang bermutu , serta menghasilkan lulusan yang saleh
3. Terwujudnya prestasi akademik dan non akademik

MISI

1. Melaksnakan pendidikan yang adil dan merata
2. Melaksanakan pendidikan yang bermutu, serta menghasilkan lulusan yang saleh
3. Melaksanakan pemebelajaran yang efektif bagi semua siswa.
4. Menumbuhkan semanagat berprestasi warga sekolah dalam berkarya

biografi smp almuttaqin

Berdirinya sekolah menengah pertama Al-Muttaqin tasikmalaya merupakan refleksi dari komitmen yayasan Al-Muttaqin terhadap salah satu misinya, yakni ikut serta menyediakan sumber daya manusia yang berkualitas melalui penyelenggaraan satuan pendidikan pada jalur sekolah sejak pendidikan pra sekolah hingga pendidikan tinggi, serta pendidikan jalur luar sekolah seperti majlis ta’lim, pondok pesantren dan kursus kursus (Anggaran dasar pasal 3). Sejak yayasan ini didirikan pada tanggal 14 agustus 1988 dengan Akta Notaris Suryana.SH.No 19, telah didirikan Roudlotul Athfal 1989, TKA, TPA, TQA pada tahun 1990, play Group pada tahun 1999, Sekolah Dasar pada tahun 1996, perkembangan lembaga-lembaga ini menunjukan kemajuan yang positif, hal ini terlihat dari indikator respon masyarakat, jumlah pelamar calon siswa baru, prestasi yang diraih oleh para siswa, serta hasil akreditasi oleh Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya. Meski belum memuaskan, keberhasilan penyelenggaraan pendidikan yang telahn diraih patut disyukuri sambil terus berusaha meningkatkannya. Disisi lain, keberhasilan ini menambah energi kepercayaan diri untuk terus mendirikan sekolah pada jenjang selanjutnya. Maka, melalui surat keputusan yayasan nomor 07/A/AMT/II/1999 tanggal 15 januari 1999 ditetapkan bahwa yayasan akan mendirikan sekolah menengah pertama (smp) mulai tahun pelajaran 2000/2001. dalam surat keputusan ini dinyatakan bahwa smp yang akan didirikan haruslah memiliki keunggulan dalam prestasi akademik, ahlaqul karimah, dan penguasaan bahasa asing (Arab dan Inggris). Berdasarkan surat keputusan yayasan tersebut, panitia pendirian menyiapkan proposal pendirian mengenai desain smp yang akan didirikan terutama menyangkut tujuan, visi, misi, target, strategi, dan model pembelajaran dan manajemenya. Setelah melewati serangkaian pembahasan proposal bersama LPI dan pengurus yayasan diantaranya dilaksanakan pada tanggal 24 Februari dan 27 Februari 2003, akhirnya isi proposal disetujui pihak yayasan. Setelah tahap persiapan dianggap mencukupi terutama yang berkait dengan penyediaan/pembuatan perangkat keras dan lunak, maka yayasan mengusulkan permohonan pendirian smp Al-Muttaqin kepada kepala kantor wilayah departemen pendidikan dan kebudayaan jawa barat. Melalui surat nomor 3390/102.1/kep/OT/1999 tertanggal 1 oktober 1999, kanwil depdikbud jawa barat memberikan izin penyelenggaraan terhitung mulai 1 agustus 2000. Atas dasar surat izin operasional terssebut, kemudian dilakukan upacara peresmian pembukaan sekolah pada tanggal 26 juni 2000 acara ini dihadiri oleh kepala kantor depdikbud kabupaten tasikmalaya, wakil bupati tasikmalaya, ketua umum yayasan Al-Muttaqin, Orang Tua Murid, Pengawas kecamatan, Guru dan Karyawan serta Siswa-Siswi angkatan pertama smp Al-Muttaqin. Sekolah ini bernama sekolah menengah pertama Al-Muttaqin, disingkat SMP Al-Muttaqin. Kata Al-Muttaqin dibelakang SMP menunjukan nama yayasan penyelenggaranya. Penyelenggara yayasan ini menggunakan sistem fullday schooll, yakni kegiatan pembelajaran dilakukan sepanjang hari dari pukul 07.30 hingga pukul 15.30